MOTION COMIC TOKOH GERAKAN PADRI “TUANKU NAN TUO”

Abstract

Berangkat dari sebuah sejarah dan kisah dari tokoh gerakan padri yaitu Tuanku Nan Tuo. Sebuah kepingan sejarah yang lama-kelamaan hampir dilupakan oleh para generasi remaja saat ini. Bahkan banyak remaja yang tidak mengetahui tokoh-tokoh gerakan padri dan bagaimana perjuangannya. Maka dari itu dibuatlah sebuah media pembelajaran baru berupa audio visual. Dan pada kesimpulannya media yang tepat untuk memvisualisasikan kisah Tuanku Nan Tuo ini adalah motion comic. Motion comic  adalah sebuah media audio visual yang bermula pada komik kemudian digerakan dengan teknologi komputer, Sehingga dapat disajikan layaknya video dengan berbagai efek visual, efek suara dan musik. Motion comic dipilih karena dinilai sesuai dengan target audience, yang mana pada masa sekarang media berupa audio visual sangat populer dan juga digemari. Motion comic merupakan solusi yang ideal dalam menangani permasalahan tentang penyampaian suatu sejarah, terutama bagi remaja yang berumur 16-20 tahun. Metode perancangan yang penulis gunakan yaitu pengembangan model 4-D. Model pengembangan 4-D (Four D) biasanya digunakan pada pengembangan perangkat pembelajaran. Model pengembangan 4D terdiri atas 4 tahap utama yaitu: Pendefinisian, Perancangan, Pengembangan dan Penyebaran. Teknik analisis yang dipakai adalah Kekuatan, Kelemahan, Ancaman, dan  Peluang untuk menggali dan mendapatkan isu dari masalah yang ditemukan dan mencari langkah-langkah dan menjawab permasalahannya disamping solusi penyelesaiannya. Hasil dari perancangan ini dapat dilihat dari uji kelayakan yang dilakukan yaitu, hasil dari uji kelayakan adalah dari 15 orang remaja, hasil rata-rata remaja memberikan respon sangat baik, dimana remaja merasa tertarik  juga merasa senang saat mennonton dan mendengarkan video motion comic, sehingga media tersebut  bisa atau layak di publikasikan.